Pelatihan Pembina Desa Cantik 2025

17 April 2025 | Kegiatan Statistik Lainnya

Pelatihan Pembina Desa Cantik merupakan salah satu tahapan penting dalam Program Desa Cinta Statistik (Desa Cantik). Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam kepada para Pembina tentang materi pembinaan dan metode pendampingan dalam Program Desa Cantik, agar mereka mampu mendampingi desa binaan secara optimal dalam pengelolaan data dan statistik.

Program Desa Cantik sendiri adalah inisiatif BPS untuk meningkatkan kapasitas desa dalam pengelolaan dan pemanfaatan data melalui pendampingan berkelanjutan. Di Kota Manado, kegiatan pembinaan Desa Cantik tahun 2025 akan dilaksanakan pada Mei hingga Juli 2025, dengan harapan mampu mendorong kemandirian desa dalam menghasilkan data yang akurat dan bermanfaat untuk pembangunan.

Untuk mempersiapkan para pembina, pelatihan dilaksanakan secara daring menggunakan platform LMS E-WARKOP yang dikelola oleh Pusdiklat BPS. Pembelajaran berlangsung secara bertahap, dimulai dengan sesi Pembelajaran Mandiri (Massive Open Online Course/MOOC) selama dua hari pada tanggal 10–11 April 2025, dan dilanjutkan dengan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) melalui Zoom Meeting selama tiga hari pada 15–17 April 2025. Dalam proses ini, peserta mengikuti berbagai materi seputar tata kelola statistik desa, proses bisnis statistik (GSBPM), prinsip Satu Data Indonesia, hingga strategi monitoring dan evaluasi.

BPS Kota Manado diwakili oleh Farhan, S.Tr.Stat. sebagai Pembina Desa Cantik. Ia mengikuti kelas bersama 21 peserta lainnya, yang terdiri dari 13 Pembina Desa Cantik kabupaten/kota se-Sulawesi Utara dan 9 Pembina kabupaten/kota dari Provinsi Bali. Pelatihan ini dibimbing oleh instruktur dari BPS Provinsi Sulawesi Utara dan BPS Provinsi Bali yang telah berpengalaman dalam mendampingi program Desa Cantik di wilayah masing-masing.

Yang membanggakan, Farhan berhasil meraih Penghargaan Peserta Terbaik ke-2 dengan nilai akhir 97,00. Semoga prestasi ini menjadi motivasi untuk terus mengembangkan kapasitas statistik di desa, demi mewujudkan data yang berkualitas dan berkelanjutan!

Berita dan Siaran Pers Terkait